Sabtu, 22 Oktober 2016

Inspirasi Ke Rumah Presiden untuk Fcamail Of Famous persembahan Ferri Candra

Ke Rumah Presiden


Kisah inpirasi ini disampaikan Ferri Candra khusus untuk Fcamail Of Famous sahabat Nomor1.
Kumpulan kisah lengkap ada di Kumpulan Inspirasi Ferri Candra



Adik perempuanku selalu belajar dengan rajin. Ingin bertemu Presiden, katanya. Walaupun baru kelas III SD, setiap aku bangun pagi buta untuk belajar, Adik ngotot ingin belajar juga. Ketika aku tidak membangunkan karena tidak tega mengganggu tidur pulasnya, Adik malah marah besar bahkan disertai isak tangis. Entah apa motifnya. Karena ingin menyaingiku atau mungkin kata-kata Ayah yang telah memacu semangatnya.


Waktu itu, satu tahun yang lalu saat Ayah baru pulang kerja. Seperti biasa, Ibu, Aku dan Adik menunggu Ayah tercinta di ruang tengah sambil nonton TV bersama. Saat Ayah memasuki ruangan, kami menyambut dengan bergantian menceritakan apa yang kami lakukan seharian itu.

"Yah… tadi Kakak ketemu Bapak gubernur, Kakak juga bisa salim* sama foto-foto…" Senyum bangga Ayah membuatku yang meskipun telah memasuki kelas I SMA, semakin manja.

"Eh iya, Kakak menang apa?" Tanya Ayah ramah.

"Lomba Karya Tulis Ilmiah, Yah… Tingkat Provinsi… Seneng deh bisa ngobrol sama Bapak Gubernur langsung, nggak cuma lihat dari TV…" Jawabku ria.

"Wah, Kakak memang juara, hebat!" Puji dari Ayah.

"Adik juga bisa kan, Yah? Ketemu Bapak Presiden malahan!" Celetukan Adik sering membuatku geli.

"Mimpi…" Gurauku menggoda Adik.

"Siapa bilang. Adik bisa kok. Orang biasa menegur sapa karena apa? Karena kenal kan? Begitu juga dengan Presiden. Adik bisa bertemu dengan Presiden, kalau Presiden mengenal Adik. Presiden akan mengenal Adik, kalau Adik memperkenalkan diri. Karena itu, Adik harus belajar dengan rajin. Supaya bisa mengenalkan diri ke Presiden melalui prestasi-prestasi yang berhasil Adik raih. Oke, Sayang…" Sambil mengelus rambut Adik, Ayah selalu bisa menjawab pertanyaan Adik dengan bijak.


Sejak malam itu, perubahan Adik sangat drastis. Semakin giat belajar. Semangatnya begitu menggebu sampai membuat Ibu cemas. Hem, bertemu presiden? Mungkin tidak ya? Untuk bertemu Walikota yang tetangga satu perumahan saja susahnya minta ampun, apalagi bertemu Presiden…

Tapi, kata menyerah tidak tersirat sedikitpun di wajah Adik. Adik tetap belajar dan belajar. Nilai akademiknya pun melonjak. Bakat menjadi mayoret drum band di SDnya juga terasah dengan baik. Berbagai kejuaraan mulai dari lomba antar sekolah, karnaval 17 Agustus, peringatan HUT kota, sampai HUT Bhayangkara disabet grupnya. Adik berambisi mencetak prestasi yang membuat Presiden menoleh padanya.


Melihat kesungguhan Adik, Ayah mempunyai rencana. Liburan sekolah kali ini, keluarga kami pergi ke suatu tempat yang Ayah rahasiakan. Di sepanjang jalan, Adik memandangi pepohonan yang bergerak berlawanan arah malalui kaca mobil hasil kerja keras Ayah. Adik nampak heran, kemana mobil yang dikendarai Ayah ini akan berhenti.

"Kita mau kemana sih, Yah?" Di puncak keingin tahuannya, Adik bertanya.
click di sini untuk membaca selengkapnya: Ke Rumah Presiden

-----

Banyak Judul Kisah Lainnya di Kumpulan Inspirasi Ferri Candra :

Alotnya Mengubah Keyakinan

No Magic, Only Basic

Ingat Bebek?

Balai Hujan

How Jokeable Are You?

Kopi Pending

Memecahkan Rekor

ENTHUSIASTIC ENERGY

FIND SOME GOOD CHALLENGES

NEW VALUE TO CREATE

PEACEFUL ENERGY

THE ARRIVAL OF NOW

CHOICE TO ACT

SEEING WHERE IT IS






Dipersembahkan khusus oleh Ferri Candra untuk Fcamail Of Famous

EVERYONE IS NUMBER ONE

Tidak ada komentar: